Renungan :
Orang Farisi heran melihat Yesus tidak mencuci tangan saat akan makan. Bagi Farisi hal itu najis (bdk. Mrk 7:1-3). Hal ini bukan demi kebersihan tetapi karena tradisi. Yesus lalu mengkritik bahwa orang Farisi hanya peduli pada bagian luar. Padahal yang menentukan bagian dalam. Bukan yang masuk yang menajiskan tetapi yang keluar (Mat 15:11). Yesus kerap mengkritik orang Farisi sebagai orang munafik, sebab mereka hanya peduli pada hal-hal yang tampak atau pencitraan. Sikap ini tidak akan membuat bahagia. Maka perlu memperbaiki hati untuk menghilangkan dendam, kebencian, iri dan sebagainya sehingga hidup akan bahagia. Jika hati kita baik, maka segala yang keluar dari hati yaitu sikap, perkataan dan perbuatan akan menunjukkan kebaikkan.